29March2013

Home Taujih Pemulung Tua

Pemulung Tua

Tweet
Buffer

| By: Ema Avicena

Pemulung Tua

Berjalan renta tubuh reot itu

Mengais karung berpakaian lusuh

Kosong,

Sekosong mata menatap tong ungu muda

Kempes,

Setipis harapan di semburat wajah tua

 

Sesekali ,

ia kencangkan sarung pengikat pinggangnya

Menopang keriput tubuh kecil pertanda usia

 

Wahai pemulung tua...

Hendak kau bawa kemana langkahmu

Akankah hari ini cair, secair peluhmu

Adakah pagi ini rupiah mengisi nasibmu

 

Nenek itu berlalu,

Menjauh dari pandangku

Menyisakan tapak dua kaki  kecil menepis waktu

blog comments powered by DISQUS back to top