Titip Salam untuk Ustadz Luthfi Hasan Ishaaq
Ustadz Luthfi Hasan Ishaaq ditetapkan menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). KPK dengan kekuatannya dan seolah-olah mempunyai BUKTI yang sangat kuat, langsung tancap gas dan tanpa tedeng aling-aling menangkap Luthfi Hasan Ishaaq (LHI). Tapi, sampai sekarang KPK bingung sendiri dengan pasal apa kira-kira LHI dapat dijerat dan ini menjadi pekerjaan rumah buat KPK. Namun, terlepas dari itu semua sebagai kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan warga negara yang baik, kami menghormati proses hukum yang tengah berjalan.
Tapi, apa pun yang kami sangat mencintai ustadz Luthfi Hasan Ishaaq. Kecintaan sebagai sesama muslim, kecintaan sebagai sesama aktivis dakwah. Dan karena kecintaan kami kepada beliau, kami persembahkan puisi ini buat beliau. Puisi ini dibuat oleh salah seorang tim Humas DPD PKS Kabupaten Serang. Inilah puisinya:
Titip Salam Untuk Ustadz Luthfi
Oleh: Ema Avicena
Semburat wajah biaskan sinar
Kemilau tenang gemilangkan makna
Biarlah kata menjadi ruang yang usang
Bertajuk terka titipkan purnama
Sebab tak ada lagi keraguan cahaya
Ketika terangnya mengikat cinta
Ketika gelapnya tengadahkan do’a
“Salam Cinta Kami Untuk Ustadz”
Senyummu mengisyaratkan ketulusan
Sinar mata teduh pantulkan kedamaian
Tertanda kening membisikan kesederhanaan
Barisan tiga ruas jari bangkitkan kesolidan
“Salam Cinta Kami Untuk Ustadz”
Rakyat negeri bertanya kabar
Menafsir bebas hikayat fatamorgana
Tapi angin berhembus segar
Badai berantai menyulam kemenangan
“Salam Cinta Kami Untuk Ustadz”
Hujan dan panas merangkai pelangi
Bertabur hikmah pekikan takbir
Mengalir deras semangat kini
Lantunan sajak sang penyair
Sebuah kerinduan adalah tembang penantian
Menunggu waktu berbilang detik
Bebaskan peta aturan tak berkeadilan
Kami disini menunggu
Hadirmu.... dakwahmu...
Bersama mimpi yang dulu engkau bangun
“Salam Cinta”
Dari kami